RSS

Doa yang Paling Tajam

Doa yang Paling Tajam

Dewi, sampai anak panah menusuk jantungku
Aku masih mengingatmu
Aku sebut namamu dengan gemetar
Dalam doa yang paling tajam
Darah mengucur dan airmata bercucuran
Menjadi saksi seluruh jiwa-ragaku
Mencintaimu dalam pedih-perih
Semoga cinta yang putih menaburkan bunga-bunga melati
Mewangikan rindu yang tertanam sejak ribuan malam

Jogja, 19 Desember 2016Top of Form



0 komentar:

Posting Komentar

Write here, about you and your blog.
 
Copyright 2009 Menulis dan Mengekalkan Kenangan All rights reserved.
Free Blogger Templates by DeluxeTemplates.net
Wordpress Theme by EZwpthemes
Blogger Templates